Gua kembali menyakiti diri gua sendiri menonjok/memukul muka gua sendiri , secara cepat dan keras , setelah belum lama gua melukai hampir seluruh tangan gua dengan goresan pisau hingga berdarah dan terluka . Hari ini Gua kembali melakukan itu atas dasar emosi yang menyakiti hati gua , yg saat ini membuat dada gua begitu sesak , bernafas cepat tak beratur , karna begitu sakit . Gua sangat emosi saat lu masih terus berbohong dan beralasan menutupi hal yg seharus nya tidak lu tutupi , sayang nya saat itu gua udh mengetahui kebohongan lu , dan akhirnya lu mengakui . Gua gak habis pikir ,  Bagaimana cara nya lu bisa berbohong untuk hal sekecil itu . Bagaimana caranya lu suruh gua untuk percaya sama lu dan berfikiran baik ke elu , kalo hal sekecil itu lu jadikan satu kebohongan . Bagaimana lu bisa se ceroboh itu berbohong kepada gua ? Selama ini gua meyakinkan prinsip gua , prinsip gua untuk tidak percaya sedikit pun kepada lu , prinsip itu gua buat karna sebelumnya gua pernah sangat lu khianati . hingga ada suatu hari gua mau mencoba , memulai , memberi sedikit kepercayaan kepada lu , mencoba bertaruh dan berperang kepada prinsip sebelumnya yg gua yakinin , dan hari ini lu kembali menghancurkan kepercayaan yg gua berikan kepada lu.  Ternyata lu tidak ingin gua berikan itu semua . Lu membuat gua kembali lagi kepada prinsip gua sebelumnya. Lu melakukan itu . Lu suka melakukan itu , lalu lu suka menyuruh gua untuk percaya dan berfikirian baik ke elu . Bagaimana cara nya gua melakukan itu ? 

Komentar